Mengenal Kucing Maine Coon, Kucing Berbadan Besar dengan Harga yang Besar Pula

8:23 PM Add Comment
Tentang Kucing Maine Coon - Kucing Maine Coon (disebut juga sebagai American Longhair) adalah salah satu ras kucing tertua dan alami yang berasal dari Maine, Amerika Serikat. Ras ini dipercayai nenek moyangnya berasal dari ras Anggora dan Norwegian Forest.
Mengenal Kucing Maine Coon, Kucing Berbadan Besar dengan Harga yang Besar Pula
Kucing Maine Coon
Sumber gambar : Wikipedia

Mitos dan Legenda Kucing Maine Coon
Maine Coon dipercayai banyak orang bahwa ras ini merupakan hasil persilangan alami dari kucing setengah liar dengan rakun. Mitos ini ada karena bentuk dan warna ekor Maine Coon menyerupai rakun. Karena ekornya, ras kucing ini namanya diambil dari kata "Maine" yang merupakan negara bagian Amerika Serikat, dan kata "Coon" yang diambil dari kata "racoon" yang artinya rakun.

Sejarah Kucing Maine Coon
Ras Maine Coon dipercayai adalah kucing yang berasal dari 6 ekor kucing yang dipelihara oleh Marie Antoinette. Ke-6 kucing tersebut kemudian dikirim ke Wiscasset di Maine ketika Marie akan melarikan diri dari Perancis pada saat terjadinya revolusi perancis.

Banyak peternak kucing beranggapan bahwa, Maine Coon dihasilkan dari persilangan ras kucing domestik dengan kucing berbulu panjang dari negara lain. Ras kucing yang dipercayai sebagai nenek moyang dari Maine Coon adalah ras Anggora dan ras Norwegian Forest. Pada waktu itu, dipercayai ras Anggora dibawa oleh para pedagang Inggris ke Amerika Serikat. Sedangkan, ras Norwegian Forest dipercayai dibawa oleh bangsa viking ke Amerika Serikat juga.
Baca juga : Fakta Aneh Kucing yang Mungkin Belum Kalian Ketahui
Pada tahun 1861, Maine Coon pertama kali mengikuti kontes kucing. Pada 8 Mei 1895, seekor Maine Coon betina berwarna cokelat tabby bernama Cosey memenangkan kontes kucing yang diadakan di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat.

Pada tahun 1950, ras Maine Coon kembali dikembang biakan oleh enam peternak kucing. Pada tahun 1968, mereka semua membentuk sebuah organisasi kucing ras Maine Coon bernama "Maine Coon Breeders and Fanciers Association" (MCBFA), dengan tujuan untuk mempertahankan ras Maine Coon. Akhirnya pada tahun 1980, sudah banyak pendaftaran kucing yang mengakui ras Maine Coon.

Karakteristik Kucing Maine Coon
Maine Coon adalah kucing berbadan besar dan tinggi, dengan berat jantan sekitar 6-9 kg dan betina sekitar 4-6 kg dan. Tubuhnya juga tinggi dengan ketinggian sekitar 1 meter (100 cm), serta tubuhnya kuat dan berotot. Selain itu, Maine Coon memiliki pertumbuhan dewasa yang lama, yaitu sekitar 3-5 tahun.

Maine Coon memiliki bulu yang lebat, halus, lembut, serta tahan terhadap air. Bulunya memiliki panjang sekitar 7 cm. Bulu yang terdapat di sekitar leher seperti surai pada singa. Di bagian telinganya, terdapat bulu yang cukup panjang, serta dibagian ekornya juga terdapat ekor yang mengembang. Pada bagian kepala, kaki, dan bahu bulunya pendek, dan pada bagian paha dan punggung bulunya sedikit panjang. Maine Coon memiliki pola warna tabby klasik/makarel (cokelat, biru (abu-abu), merah (coklat kejinggaan), dan krem), solid (putih, hitam, biru, dan merah), tortoiseshell (hitam dan biru), dan silver (perak hitam, perak biru, perak merah, dan perak krem).
Baca juga : Tips Memilih Kandang Kucing yang Bagus
Maine Coon memiliki kepala yang sedang dan lebar, dengan dahi yang sedikit melengkung dan tulang pipi yang menonjol. Matanya besar dan berbentuk seperti oval. Hidungnya lebar dan di bagian ujungnya sedikit melengkung, serta dagunya terlihat tajam. Telinganya besar dan di bagian bawahnya lebar, serta dibagian ujungnya lancip. Lehernya panjangnya sedang, serta lehernya juga kuat. Kakinya sedang dengan tulang dan otot yang kuat, serta ekornya panjang.

Kepribadian Kucing Maine Coon
Maine Coon adalah kucing yang cukup independen. Kucing ini senang berada disekitar kehidupan manusia. Selain itu, kucing ini juga aktif dan senang berada dekat dengan pemiliknya.

Sumber : Wikipedia

Mengenal Kucing British Shorthair, Ras Kucing Tertua Harga Istimewa

7:32 PM Add Comment
Tentang Kucing British Shorthair - Kucing British Shorthair adalah salah satu ras kucing tertua yang nenek moyang dipercayai memiliki hubungan dengan bangsa romawi yang pernah dahulu menguasai Inggris. Kucing ini adalah kucing berbadan sedang dengan bulu yang pendek. Selain itu, kucing ini juga banyak menjadi ikon.
Mengenal Kucing British Shorthair, Ras Kucing Tertua Harga Istimewa
Kucing British Shorthair
Sumber gambar : Wikipedia

Sejarah Kucing British Shorthair
Nenek moyang British Shorthair dipercayai memiliki hubungan dengan bangsa romawi yang dulu pernah menguasai Inggris. Pada saat setelah bangsa romawi menguasai Inggris, pertanian-pertanian di Inggris mulai dikembangkan. Seiring dengan perkembangan pertanian tersebut, munculah kebutuhan untuk melindungi hasil pertanian dari serangan tikus. Kemudian, para tentara romawi banyak membawa kucing-kucing untuk menjaga hasil-hasil pertanian. Kucing-kucing tersebut disebut sebagai kucing pekerja, karena harus bekerja untuk mendapatkan makanan. Kucing tersebut tidak dipelihara sebagai binatang kesayangan.
Baca juga : Cara Melakukan Perawatan Pada Kucing Hamil
Kucing-kucing ini hidup secara bebas di gudang dan pertanian dengan sedikit sekali pengaruh dari manusia. Populasi kucing tersebut mulai berkembang dengan subur. Ketika bangsa romawi pergi, Inggris terisolasi dari bagian dunia lain. Selama beberapa ratus tahun tidak ada lagi impor kucing baru. Kucing-kucing yang telah ada di Inggris berkembang biak dengan bebas, menghasilkan kucing dengan badan yang kokoh dan tebal disertai bulu yang indah.

Pada akhir tahun 1800-an, para penggemar kucing di Inggris mulai memperhatikan kucing tersebut dan mulai menyadari keindahannya. Pada kontes kucing pertama di Crystal Palace, London tahun 1871, kucing-kucing ini mendapat banyak penghargaan. Pada tahun 1889, British Shorthair mendapatkan status sebagai ras kucing tersendiri. Tahun 1907, penggemar kucing Inggris membentuk British Cat Club. Kemudian popularitas British Shorthair menurun terkalahkan oleh ras Persia dan Siamese.

Selama Perang Dunia II, populasi British Shorthair berkurang dengan drastis. Untuk menyelamatkan ras tersebut, British Shorthair banyak dikawinkan dengan kucing Persia. Akibatnya mulai muncul warna-warna lain selain warna blue yang merupakan warna asalnya. Cat Fanciers' Association (CFA) mengakui British Shorthair pada tahun 1980. The International Cat Association (TICA) merevisi standar ras ini pada tahun 1993. Belakangan ras ini mulai menjadi populer kembali.

British Shorthair banyak menjadi ikon. Kucing ini menjadi model bagi Cheshire Cat yang terdapat pada film animasi Alice's Adventures in Wonderland. Selain itu, British Shorthair dengan pola warna silver tabby menjadi ikon produk makanan kucing, Whiskas.

Karakteristik Kucing British Shorthair
British Shorthair memiliki ukuran tubuh sedang sampai dengan cukup besar dengan berat badan sekitar 4-8 kg. Postur tubuhnya padat, kompak, kuat, berotot di dada, pendek, dengan pinggul dan bahu yang lebar. Kepalanya berbentuk bulat disertai dengan pipi yang berisi penuh. Hidungnya yang pesek namun lebar dan lurus tanpa ada tekukkan dan dagu British Shorthair ini berbentuk bulat. Tubuh dari kucing jantan lebih besar dibanding dengan kucing betina. Kucing jantan memiliki berat rata–rata mencapai 5-10 kg, sedangkan pada betina hanya dapat mencapai 5-7 kg saja.
Baca juga : Waktu yang Tepat Memisahkan Anak Kucing dari Induknya
Telinga British Shorthair berukuran sedang, namun lebar di bagian bawahnya dengan bagian ujung telinganya melengkung. Memiliki jarak antara kedua telinganya dengan jarak sedang. Mata pada British Shorthair adalah besar dan berbentuk bulat. Ras ini memiliki berbagai variasi warna, yaitu gold, copper, odd-eyes dan blue. Akan tetapi, meski memiliki berbagai warna bervariasi, warna emas adalah warna terbaik yang pernah ada.

British Shorthair memiliki ukuran kaki yang pendek namun memiliki tulang yang amat kuat dan juga berotot. Bentuk dari cakarnya sendiri membulat pada jari–jarinya. Ekornya tebal, padat, dan tidak terlalu berbulu namun indah dengan ujung ekornya yang tumpul. Panjangnya kurang lebih sekitar dari panjangnya, dengan tebal di bagian pangkal namun menipis di bagian ujungnya.

Sumber : Wikipedia